Puluhan mahasiswa IAIN Pontianak masih menunggu pembagian toga hingga dini hari pukul 00.35 WIB (7/8). Padahal, prosesi wisuda dijadwalkan berlangsung pada pagi harinya pukul 07.00 WIB sesuai dengan undangan resmi kampus.
Manto, salah satu calon wisudawan, menyampaikan kekecewaannya atas pelayanan kampus yang dinilai kurang siap. Menurutnya, keterlambatan distribusi toga ini menunjukkan bahwa pihak kampus belum matang dalam mempersiapkan wisuda.
“Seharusnya toga dibagikan jauh-jauh hari, bukan malam sebelum wisuda. Ini membuat mahasiswa harus menunggu hingga larut malam tanpa kejelasan,” ungkapnya dengan nada kecewa.
Ia menambahkan, jika wisuda sampai ditunda akibat ketidaksiapan panitia, mahasiswa akan dirugikan. Banyak dari mereka telah memesan jasa fotografer sejak lama, dan uang yang sudah dibayarkan bisa hangus jika jadwal wisuda berubah.
Manto berharap ke depannya pihak kampus lebih profesional dalam mengelola kegiatan akademik penting seperti wisuda.
“Minimal satu atau dua minggu sebelumnya toga sudah harus dibagikan, agar tidak seperti ini lagi,” ujarnya.
Diketahui, beberapa mahasiswa memang sudah menerima toga, namun jumlahnya terbatas. Informasi dari panitia menyebutkan bahwa sebagian toga masih dalam proses penjahitan.(Arifin SY)