Fakta Warga – Makassar, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dengan tegas membantah kabar yang menyebut namanya masuk dalam bursa calon KETUM PPP ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Saat di konfirmasi usai meninjau proyek pertanian di Makassar, Jumat (6/6/2025), Amran memilih bersikap santai dan menegaskan komitmennya untuk fokus membangun sektor pertanian nasional.
“Kita urus pangan saja dulu,” ujar Amran singkat menanggapi rumor yang belakangan mencuat di kalangan politik.
baca juga: Presiden Prabowo Apresiasi Panen Raya Jagung Di Bengkayang
Isu tentang kemungkinan Amran maju sebagai calon ketua umum PPP mulai ramai d iperbincangkan setelah sejumlah elite partai berlambang Ka’bah itu dikabarkan mendekatinya. Spekulasi ini semakin menguat dengan adanya kabar bahwa pengusaha Haji Isam di sebut-sebut mendukung langkah politik Amran. Namun, Haji Isam sendiri telah membantah keterlibatannya dalam isu tersebut.
Di internal PPP, Wakil Sekretaris Jenderal Rapih Herdiansyah menjelaskan bahwa partainya tidak sedang aktif mencari figur dari luar. “Justru yang gencar memunculkan nama-nama eksternal adalah Mas Rommy (Romahurmuziy),” ujarnya merujuk pada Ketua Majelis Pertimbangan PPP. Rapih menegaskan bahwa keputusan akhir sepenuhnya berada di tangan struktur partai melalui mekanisme muktamar.
Sementara itu, pengamat politik Universitas Hasanuddin, Dr. Firman Abdullah, melihat dinamika ini sebagai hal wajar jelang muktamar partai. Menurutnya, PPP membutuhkan figur kuat setelah performa elektoral yang kurang menggembirakan dalam beberapa pemilu terakhir. Amran di nilai menarik karena track record-nya di Kementerian Pertanian dan basis pendukungnya yang kuat di Sulawesi.
Namun di tengah hiruk-pikuk isu politik, Amran tetap menunjukkan keseriusannya menjalankan program-program prioritas Kementerian Pertanian. Beberapa agenda yang sedang di genjot antara lain peningkatan produksi jagung nasional menyusul kesuksesan panen raya di Kalimantan Barat, pengembangan koperasi petani, serta persiapan menghadapi dampak El Niño.
Amran Bukanlah Nama Baru di PPP
Sebagai informasi, Amran bukanlah nama baru di PPP, tidak ujuk-ujuk tiba tiba nyalon jadi ketum. Pada periode 2009-2014, ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPR dari Fraksi PPP. Namun saat ini, menteri asal Sulawesi Selatan ini tampak lebih memilih untuk berkonsentrasi pada tugasnya membangun ketahanan pangan nasional.
“Yang penting rakyat kita makmur dan sejahtera,” pungkas Amran sebelum melanjutkan kunjungan kerjanya ke proyek food estate di Maros. Dengan pernyataan ini, Amran seolah ingin menegaskan bahwa prioritas utamanya saat ini adalah memastikan ketersediaan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Sumber terpercaya menyebutkan bahwa Muktamar PPP memang di jadwalkan akan di gelar pada kuartal ketiga tahun 2025 mendatang. Sementara itu, kinerja Kementerian Pertanian di bawah kepemimpinan Amran hingga kuartal pertama 2025 mencatat pertumbuhan sebesar 5,2%, angka yang cukup signifikan di tengah tantangan ekonomi global.




