Fakta Warga, Ahok: Saya Bilang Ngapain Ribut?
Jakarta – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab di sapa Ahok. Membuat pernyataan mengejutkan dalam sebuah wawancara terbaru, Jakarta (22/6/2024).
Ahok, yang di kenal dengan gaya kepemimpinan yang tegas dan tanpa kompromi terhadap korupsi. Pernah menjadi sorotan publik karena berbagai kebijakan kontroversialnya selama menjabat.
Sebagai gubernur dari tahun 2014 hingga 2017. Masa jabatannya penuh dengan upaya keras untuk mereformasi birokrasi dan meningkatkan transparansi pemerintahan di Jakarta.
Politikus PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berandai-andai tentang pengalamannya mengikuti Pilkada DKI Jakarta 2017
Ahok bersyukur dirinya kalah dari Anies Baswedan kala itu. Menurutnya, setelah momen itu, ia banyak belajar, termasuk soal kesabaran.
“Bayangin kalau kemarin jadi gubernur lagi, terpilih. Dengan tingkat pede begitu tinggi, tingkat ngotot kayak begitu, mungkin saya masuk penjara nembak orang kali,” kata Ahok dalam Ask Ahok Anything di Jakarta, Sabtu (22/6).
Ahok berkata sudah tabiat manusia menjadi sombong bila tak mendapat teguran. Dia bersyukur mendapatkan teguran pada 2017 dengan masuk penjara.
“Manusia kan gitu ya, naik, naik, kita terus belajar. Kalau saya berubah, ya berubah sih lebih kalem,” ujar Ahok.
Ahok menyampaikan ia sekarang memilih gaya komunikasi lebih diplomatis. Menurutnya, hal yang terpenting adalah solusi, bukan memenangkan perdebatan.
Baca Juga: Zulhas PAN, Sambut Baik Anis Baswedan Ingin Bertemu Prabowo
“Saya berubah seperti itu. Nah saya bilang ngapain ribut? Bukan berarti saya takut, enggak. Saya menyatakan kebenaran, saya katakan sampaikan solusi,” ucapnya.
Sebelumnya, Ahok kalah dari Anies di Pilgub DKI Jakarta 2017. Pemilihan itu diwarnai kasus penistaan agama yang menyeret Ahok.
(*)




