Faktawarga.com, Pontianak – Pelatihan Kader Dasar (PKD) Raya Ke-7 yang di selenggarakan oleh PMII Komisariat IAIN Pontianak berlangsung dengan penuh semangat.
Kegiatan yang di gelar selama empat hari, mulai 19 hingga 22 Desember 2024 di PP Ar-Raudhah, Pematang Rambai, Kubu Raya, ini di ikuti oleh 50 lebih peserta dari berbagai perguruan tinggi, termasuk IAIN Pontianak, Universitas Tanjungpura (UNTAN), IKIP PGRI Pontianak, Universitas Nahdlatul Ulama (UNU), dan Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP).
Oleh karena itu, Dengan mengusung tema “Manifestasi Arah Gerak Kader PMII yang Berintelektualitas Kebangsaan dan Berkomitmen terhadap Organisasi”, PKD ini bertujuan membentuk kader yang tidak hanya menguasai ilmu, tetapi juga memiliki kesadaran kebangsaan dan komitmen terhadap nilai-nilai organisasi.
Baca Juga: Pelantikan PB PMII Periode 2024-2027, Berikut Susunan Pengurusnya
Baca Juga: Eks Menkominfo Diperiksa: Jejak Judi Online dan Dugaan Konspirasi di Balik Kementerian
PMII Komisariat IAIN Pontianak mencetak kader visioner untuk menjawab tantangan zaman di tahun 2024.
Khisin, Ketua Komisariat PMII IAIN Pontianak, menegaskan bahwa pelatihan ini berbeda jauh dengan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba). Menurutnya, PKD adalah jenjang pengkaderan yang lebih mendalam dan menuntut peserta untuk memperkaya ilmu pengetahuan di berbagai bidang.
“PKD Raya Ke-7 menuntut kader untuk berkompetisi di berbagai bidang, bukan hanya sekadar menuntut ilmu. Kami, kader PMII, adalah kader gerakan yang harus belajar dan berusaha secara mandiri. Kita bukan kader-kader perkumpulan yang hanya fokus menghimpun massa tanpa arah,” tegas Taufiq.
Selain penguatan intelektual, PKD ini juga mempersiapkan kader untuk mampu berkarya dan berkontribusi di berbagai bidang. Panitia berharap kader yang terbentuk dapat menjawab tantangan zaman di tahun 2024 dan seterusnya.
Kegiatan ini di awali dengan acara pembukaan yang dilaksanakan pada Kamis, 19 Desember 2024, pukul 19.00 WIB di PP Ar-Raudhah, Pematang Rambai, Kubu Raya. Acara tersebut dihadiri oleh para pengurus PMII dari tingkat komisariat hingga cabang, tokoh masyarakat, serta seluruh peserta yang telah lolos seleksi.
“Pelatihan ini tidak hanya menjadi sarana pembelajaran, tetapi juga wadah membangun solidaritas dan kepemimpinan. Kami berharap seluruh peserta mampu menyerap materi yang di berikan dan mengaplikasikannya dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Zainal selaku Ketua panitia.
Adapun materi yang di sampaikan dalam pelatihan ini meliputi penguatan ideologi, wawasan kebangsaan, manajemen organisasi, hingga strategi pergerakan. Narasumber yang di hadirkan adalah tokoh-tokoh senior PMII, akademisi, dan aktivis sosial yang berkompeten di bidangnya.
PKD ini di harapkan dapat menjadi langkah awal bagi kader PMII untuk terus berkontribusi dan membawa perubahan positif bagi bangsa. Dengan semangat kebangsaan dan komitmen yang tinggi, PMII Komisariat IAIN Pontianak optimis kader-kadernya mampu menjadi motor penggerak perubahan di masa depan.
(*)
