FAKTA WARGA, PONTIANAK – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Kalimantan Barat menggelar sosialisasi hasil Muktamar 2024 dan kebijakan DPP PKB, serta bimbingan teknis (bimtek) Sistem Monitoring dan Manajemen Struktural (SMS).
Kegiatan ini di laksanakan pada Sabtu, 19 Februari 2025. Di Hotel Orchard Pontianak, dan di hadiri oleh Ketua DPP PKB, Drs. Ahmad Fauzi, dan Hj. Chusnunia Chalim. Serta jajaran pengurus DPW dan DPC PKB se-Kalimantan Barat.
Ketua DPW PKB Provinsi Kalimantan Barat H. Mulyadi Tawik, SE., ME dalam sambutannya mengatakan. Berbagai program DPP PKB jauh-jauh hari telah mempersiapkan diri untuk menyosong agenda politik kedepan.
“Meski Pemilu 2029 masih empat tahun lagi, namun dari awal harus kita persiapkan. Karena tantangan dan dinamika politik kedepan sangat ketat,” ujar Mulyadi
BACA JUGA: 481 Kepala Daerah Terpilih Ikuti Pengarahan dan Gladi Kotor di Monas Jelang Pelantikan
Drs. Ahmad Fauzi, Ketua DPP PKB, menyoroti perlunya memperkuat struktur partai hingga ke tingkat ranting.
“konsolidasi kader PKB yang solid di semua tingkatan akan menjadi fondasi bagi PKB dalam menghadapi berbagai tantangan politik ke depan”, ungkap Fauzi.
Hj. Chusnunia Chalim menambahkan bahwa sosialisasi hasil Muktamar dan kebijakan partai harus di pahami secara menyeluruh oleh seluruh kader.
“Pemahaman terhadap kebijakan partai ini di harapkan dapat menjadi pedoman dalam menjalankan roda organisasi secara efektif demi kemajuan partai”, tegas Chusninia.
Melalui kegiatan ini sosialisasi dan Monitoring dan Manajemen Struktural ini. PKB Kalbar berharap seluruh pengurus dan kader dapat meningkatkan kesiapan serta memperkuat struktur kepartaian untuk meraih kemenangan dalam kontestasi politik mendatang.




