Sultan Syarif Melvin Alkadrie dengan panggilan akrab Sultan Melvin, yang juga sebagai tokoh penting di Kalbar dan pada Pemilu 2024 lalu ia terpilih sebagi anggota DPD RI dapil Kalimantan Barat, baru-baru ini mengeluarkan seruan untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang sering melanda daerah Kalimantan Barat, Pontianak (22/7/2024)
Dalam pernyataannya, Sultan Melvin menegaskan pentingnya tindakan pencegahan dan kolaborasi untuk melindungi lingkungan serta kesehatan bagi masyarakat.
“Kebakaran hutan dan lahan bukan hanya ancaman bagi ekosistem, tetapi juga berdampak langsung pada kehidupan masyarakat kita. Ini adalah masalah yang memerlukan perhatian dan aksi bersama dari semua pihak,” ujar Sultan Pontianak IX.
Beliau mengingatkan bahwa kebakaran hutan dan lahan dapat menyebabkan kerusakan parah pada flora dan fauna. Serta memperburuk kualitas udara yang berdampak pada kesehatan warga.
Untuk itu, Sultan Melvin meminta agar semua elemen masyarakat, termasuk pemerintah, swasta, dan masyarakat umum, bekerja sama dalam upaya pencegahan Khahutla.
Beberapa langkah pencegahan yang di sarankan oleh Sultan Melvin antara lain adalah:
- Pengawasan dan Penegakan Hukum: Meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas yang dapat memicu kebakaran dan menegakkan hukum dengan tegas terhadap pelanggar.
- Edukasi dan Sosialisasi: Meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai bahaya kebakaran hutan dan lahan serta cara-cara untuk mencegahnya.
- Pemeliharaan dan Pengelolaan Hutan: Melakukan pemeliharaan hutan secara berkala dan mengelola lahan dengan bijaksana untuk mengurangi risiko kebakaran.
- Kolaborasi Multi-Pihak: Menggalang kerjasama antara pemerintah daerah, instansi terkait, dan komunitas lokal dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla.
BACA JUGA: BMKG Deteksi 165 Titik Panas di Kalbar, Kabut Asap Mulai Muncul di Pontianak
Sultan Melvin, juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat. Dalam melaporkan potensi kebakaran dan membantu petugas dalam penanggulangan Karhutla. Beliau berharap dengan adanya kesadaran dan tindakan kolektif, Kalimantan Barat dapat terhindar dari bencana kebakaran yang merugikan.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan melindungi bumi kita. Mari kita bersatu untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan. Serta memastikan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang,” tambah Sultan Melvin.
Dengan himbauan ini, di harapkan seluruh lapisan masyarakat Kota Pontianak dan Kalimantan Barat dapat lebih waspada dan proaktif. Dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan, serta berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan.
