Komunitas Tunanetra Kalimantan Barat pada Jumat, 1 November 2024 mengunjungi kediaman calon Gubernur Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan di Jalan Tanjung Sari.
Kedatangan mereka tidak hanya sebagai kunjungan biasa, melainkan juga sebagai bentuk dukungan dan doa untuk kesuksesan Muda Mahendrawan dalam pemilihan mendatang.
Dalam suasana yang penuh keakraban, komunitas tunanetra dan Muda Mahendrawan menikmati makan bersama, sembari membahas harapan serta aspirasi mereka sebagai warga Kalimantan Barat.
Perwakilan komunitas tunanetra yang hadir menyampaikan harapan agar hak-hak penyandang disabilitas, khususnya tunanetra, mendapatkan perhatian yang lebih serius dari pemerintah.
Mereka berharap Muda Mahendrawan, sebagai sosok yang mereka dukung, mampu mewujudkan perubahan yang lebih baik dan inklusif di Kalimantan Barat.
Dengan rasa optimisme, mereka pun memberikan dukungan penuh kepada Muda untuk maju sebagai Gubernur Kalimantan Barat.
“Saya penggerak dari tunanetra muslim Kalimantan Barat. Harapan saya, disabilitas ini benar-benar bukan hanya sekedar di urus sebagai formalitas saja. Tapi kami juga adalah sebagai masyarakat yang punya hak juga, punya hak yang sama,” ujar salah satu anggota komunitas yang di sapa bang Hen.
Dalam pertemuan tersebut, Muda Mahendrawan menyambut baik aspirasi yang di sampaikan oleh komunitas tunanetra. Dia menyatakan bahwa diri nya sangat memahami pentingnya memperhatikan hak-hak penyandang disabilitas.
Muda menegaskan, jika terpilih nanti. Diri nya akan berusaha keras untuk menciptakan kebijakan yang lebih adil dan merata bagi semua warga. Termasuk para penyandang disabilitas.
Lebih lanjut, anggota komunitas tunanetra tersebut berharap agar pemimpin yang terpilih tidak hanya memberikan perhatian sesaat selama masa kampanye. Tetapi juga terus mendengarkan aspirasi mereka secara berkesinambungan.
“Jadi kita harapkan dengan terpilihnya nanti pak Muda menjadi Gubernur, jadi hak-hak kami juga bisa terpenuhi,” tambahnya.
BACA JUGA: Dapat Dukungan Komunitas Budaya Jawa. Calon Wakil Gubernur Kalbar Jakius Sinyor, Tegaskan Pentingnya Pelestarian Budaya.
Dia juga menekankan pentingnya komunikasi dua arah antara pemerintah dan masyarakat disabilitas agar kebutuhan dan masalah mereka dapat terakomodasi dengan baik.
“Diajak komunikasi, jangan di abaikan, jangan manis-manis habis pilkada tidak diurus. Karena saya dulu memang mengurus partai juga Pak, saya sering melihat itu dan jadi pengalaman saya,” lanjutnya.
Di akhir pertemuan, mereka mengungkapkan bahwa pilihan mereka adalah nomor tiga dan berharap Muda Mahendrawan dapat mengusung perubahan yang nyata bagi Kalimantan Barat.
“Sekarang pilihan saya nomor 3, Salam menanjak,” ujarnya mengakhiri percakapan dengan penuh semangat.




